Beberapa kali kukatakan "terserah" ketika aku mulai lelah.
Mulai merasa tak dihargai.
Mulai merasa semuanya semakin kacau.
Mulai merasa tak nyaman lagi... Tak berguna.. Dan tak seharusnya seperti ini.
Tapi ke-terserah-anku itu bukan karena aku tak perduli.
Kamu salah kalau anggap aku sudah angkat tangan.
Kamu salah kalau anggap aku sudah berubah.
Bukan itu.
Kadang.. Kurasa kesalahanku adalah terlalu percaya padamu dan terlalu membiarkan kamu curiga berlebihan sama aku...
Tak mengerti bagaimana awalnya.
Tapi kurasa... Kini semua berbeda.
Tak seperti biasanya.
Tak seperti dulu.
Kini lebih sering menyakiti.
Lebih sering menguras air mata.
Apakah ini akhirnya?
